Renungan Minggu : Tetap Dekat Dengan Tuhan

“Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.” Yohanes 15:4

Ranting-ranting yang menempel pada pokok anggur akan terus mendapat nutrisi yang dibutuhkannya. Nutrisi tersebut yang akan menghidupi ranting-ranting yang masih melekat pada pokok anggur. Sampai kepada proses pertumbuhan buah, nutrisi akan terus dibutuhkan agar buah dapat bertumbuh dengan baik.

Ranting-ranting yang sudah terlepas dari pokok anggur tentunya tidak akan mendapat asupan nutrisi lagi. Ranting itu akan menjadi kering dan tidak akan mengeluarkan buah lagi. Ranting yang kering hanya akan dilempar ke dalam api dan dibakar.

Kita perlu tetap melekat kepada Tuhan. Hanya dekat Dia saja kita dapat tetap bertumbuh dan mendapat asupan rohani yang baik. Dan tentunya kita akan menghasilkan buah roh dalam kehidupan kita.

Membaca, merenungkan Firman Tuhan dan berdoa setiap hari akan membuat kita tetap melekat kepada Tuhan. Firman Tuhan akan menerangi kehidupan kita dan memberi kekuatan agar kita dapat terus bertumbuh di dalam kebenaran.

Jika karena kesibukan aktivitas dan pekerjaan kita sehingga kita mulai mengabaikan untuk membaca Firman Tuhan dan mulai menunda-nunda untuk berdoa, maka sudah dapat dipastikan bahwa kita mulai menjauh dari Tuhan. Hati-hati dengan keadaan seperti ini, karena kita tidak akan mendapatkan nutrisi rohani yang kita butuhkan. Keadaan ini akan membuat kita mati secara rohani dan tidak akan menghasilkan buah roh yang Tuhan kehendaki.

“Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu.” Yakobus 4:8 >

Walaupun keadaan tidak mendukung dan kondisi kita melemah, tetaplah mendekat kepada Tuhan, Dia akan menolong kita dan memberi kita kekuatan. Bahkan Dia akan mengangkat kita dan memberikan kemenangan demi kemenangan dalam berbagai masalah dan pencobaan. Dia akan membuat hidup kita bersinar terang dan memancarkan kebenaran bagi setiap orang di sekitar kita. Kita akan menghasilkan buah-buah roh untuk dapat dinikmati oleh orang banyak. Haleluya!

“TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada-Nya hatiku percaya. Aku tertolong sebab itu beria-ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.
TUHAN adalah kekuatan umat-Nya dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapi-Nya!” Mazmur 28:7-8

“TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku; Ia telah menjadi keselamatanku.
Suara sorak-sorai dan kemenangan di kemah orang-orang benar: “Tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan,
tangan kanan TUHAN berkuasa meninggikan, tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan!”
Aku tidak akan mati, tetapi hidup, dan aku akan menceritakan perbuatan-perbuatan TUHAN.” Mazmur 118:14

Post a Comment